Tangerang-Serang (PP)

Setelah lima hari vakum, saya mencoba membuat tulisan kembali untuk memenuhi tantangan 15 Hari Bercerita. Beberapa hari yang lalu memang tidak memungkinkan bagi saya untuk menulis. Saya harus mengikuti pelatihan pengolahan sakernas yang diselenggarakan di Serang, Banten.
Mengikuti pelatihan bukanlah menjadi hal yang baru bagi saya. Sudah menjadi rutinitas dari pekerjaan saya sebagai pegawai BPS. Pelatihan biasanya dilaksanakan menjelang berjalannya suatu kegiatan.

Serang adalah ibukota provinsi Banten. Beberapa pelatihan di lingkungan BPS Banten diselenggarakan di kota ini. Para peserta biasanya diberikan fasilitas penginapan di lokasi pelatihan. Namun, ada beberapa peserta yang memilih untuk tetap pulang pergi dengan alasan masih memiliki anak kecil. Saya pun memilih opsi itu. Walaupun jarak yang harus ditempuh tidaklah dekat yaitu sekitar 70km dari rumah.

Bukan pertama kalinya saya pulang pergi ke Serang ketika pelatihan. Namun, kali ini ada yang berbeda. Biasanya kami sekantor berombongan dengan mengendarai mobil yang dikemudikan salah satu teman saya. Atau, mengendarai bis umum. Waktu tempuh yang diperlukan biasanya sekitar 1-1,5 jam. Pelatihan kali ini hanya diikuti dua orang. Saya dan teman saya, Rima. Diantara kami berdua, hanya saya yang bisa mengendarai mobil dan saya belum pernah mengendarai mobil sampai Serang.

Dengan berbagai pertimbangan, kami memutuskan untuk menggunakan bis umum di hari pertama dan kedua. Baru hari terakhir saya akan naik mobil. Harapannya, kami bisa istirahat (tidur) di bis. Ternyata, perjalanan dengan menggunakan bis umum terasa begitu lama. Dan saya sendiri tidak dapat memejamkan mata di bis. Akhirnya, saya putuskan, di hari kedua saya akan mengendarai mobil sendiri. Ini pengalaman pertama saya mengendarai mobil dengan jarak yang lumayan jauh. Alhamdulillah, perjalanan selama dua hari Tangerang-Serang (PP) lancar.

#PerempuanBPSMenulis
#MenulisAsyikDanBahagia
#15HariBercerita
#HariKe8

No comments:

Post a Comment

My Instagram